Tanggal Gaya Lama dan Gaya Baru

Edisi 9198 dari The London Gazette, yang memuat perubahan kalender di Inggris Raya. Judul tanggalnya berbunyi: "Dari hari Selasa 1 September, O.S. hingga hari Sabtu 16 September, N.S. 1752".[1]

Gaya Lama (G.L) dan Gaya Baru (G.B.) atau dalam bahasa Inggris, Old Style (O.S.) and New Style (N.S.), masing-masing mengacu pada sistem penanggalan sebelum dan sesudah perubahan kalender. Biasanya, perubahan yang dimaksud adalah perubahan dari kalender Julius ke kalender Gregorius seperti yang diberlakukan di berbagai negara Eropa antara tahun 1582 dan abad ke-20.

Di Inggris, Wales, Irlandia, dan koloni Britania di Amerika, ada dua perubahan kalender, keduanya pada tahun 1752. Yang pertama menyesuaikan awal tahun baru dari Hari Raya Kabar Sukacita (25 Maret) menjadi 1 Januari (yang telah dilakukan Skotlandia dari tahun 1600), sementara yang kedua meninggalkan kalender Julius demi kalender Gregorius, dengan menghapus 11 hari dari kalender September 1752 untuk melakukannya.[2][3] Guna mengakomodasi dua perubahan kalender, para penulis menggunakan penanggalan ganda untuk mengidentifikasi hari tertentu dengan memberikan tanggalnya menurut kedua gaya penanggalan tersebut.

Untuk negara-negara seperti Rusia di mana tidak ada penyesuaian awal tahun yang terjadi, O.S. dan N.S. hanya menunjukkan sistem penanggalan Julius dan Gregorius. Banyak negara Ortodoks Timur terus menggunakan kalender Julius yang lebih tua untuk tujuan keagamaan.

  1. ^ "The London Gazette |From Tuesday September 1 O.S. to Saturday September 16 N.S. 1752". London Gazette (9198): 1. 1 September 1752. 
  2. ^ Poole 1995, hlm. 95–139.
  3. ^ Spathaky, Mike Old Style and New Style Dates and the change to the Gregorian Calendar. "Before 1752, parish registers, in addition to a new year heading after 24th March showing, for example '1733', had another heading at the end of the following December indicating '1733/4'. This showed where the Historical Year 1734 started even though the Civil Year 1733 continued until 24th March. ... We as historians have no excuse for creating ambiguity and must keep to the notation described above in one of its forms. It is no good writing simply 20th January 1745, for a reader is left wondering whether we have used the Civil or the Historical Year. The date should either be written 20th January 1745 OS (if indeed it was Old Style) or as 20th January 1745/6. The hyphen (1745-6) is best avoided as it can be interpreted as indicating a period of time."

© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search